Carlos Saforcada Puyol lahir 13 April 1978. Adalah pemain sepak bola yang bermain sebagai bek tim nasional sepak bola Spanyol yang bertinggi badan 178 cm. Sebelum pensiun Carles Puyol bermain di Barcelona Fc dan pernah bertugas sebagai kapten di tim tersebut.
BACA JUGA : Kai Lukas Havertz The “King Kai”
Awal mula Carles Puyol bermain sepak bola di kota kelahirannya Catalonia sebagai seorang penjaga gawang. Namun, setelah mengalami cedera di bahunya, ia beralih menjadi seorang penyerang. Carles Puyol mengatakan bahwa pada masa mudanya orang tuanya pesimis ia akan menjadi seorang pemain sepak bola handal dan lebih mendorongnya untuk bersekolah dan belajar.
Pada tahun 1995, ia mulai bergabung bersama tim Barcelona Fc junior di La Masia dan tidak diposisi itu lagi, ia bermain sebagai gelandang, dua tahun kemudian, ia mulai bermain untuk tim B klub itu , sebagai posisi bek kanan.
Ia menjabat sebagai kapten tim paling lama untuk klubnya Barcelona setelah mengambil alih dari Luis Enrique pada bulan Agustus 2004, Puyol bermain lebih dari 500 pertandingan resmi untuk tim dan berhasil memenangkan 18 pertandingan utama, terutama 5 La Liga dan 3 Liga UEFA Champions.
Puyol dijuluki sebagai “El Capita” (sang kapten) bukan main main. Puyol berhasil memenangkan trofi pertamanya untuk Spanyol pada 15 November 2000 melawan Belanda. Ia bermain untuk negaranya pada Olimpiade 2000, Piala Dunia 2002, UEFA Euro 2004, Piala Dunia 2006, Euro 2008, Piala Konfederasi FIFA 2009 dan Piala Dunia 2010. Puyol mampu mencetak 379 gol bersama Barcelona
Di tahun 2014 lalu, Puyol memutuskan untuk pensiun di Barcelona disaat umurnya yang ke-35. Dia juga sempat menjadi direktur olahraga Barcelona, namun tidak lama berselang dia mengundurkan diri dari Barcelona.
Karier Profesional
Pada tahun 1997-1999 Puyol di promosikan ke Barca B dari Barca C
Barcelona 1999-2014 kala itu era Louis Van Gaal mempromosikan Puyol ke tim utama Barca. Ia memulai di La Liga pada tanggal 2 Oktober 1999. lalu pada tahun 2002 Puyol meraih gelar “Best European Right Back”. Pernghargaan tersebut bukan tanpa alasan. Sebab Ia membantu Barcelona meraih dua gelar La Liga berturut-turut.
